TanjungAnomNews. Di tengah semangat kebersamaan dan upaya keras untuk membangun Indonesia yang lebih sehat, Tanjung Anom menjadi salah satu desa yang turut serta dalam Gerakan Pembasmian Sarang Nyamuk (PSN). Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menanggulangi penyakit demam berdarah, tetapi juga sebagai upaya preventif untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.(31/01/2025).
Tanjung Anom, yang terletak di daerah yang cukup padat penduduk, memiliki tantangan tersendiri dalam mengatasi masalah DBD. Namun, berkat komitmen kuat dari pemerintah desa dan partisipasi aktif masyarakat, PSN di desa ini semakin gencar dilaksanakan. Kegiatan ini melibatkan seluruh lapisan masyarakat, dari ibu rumah tangga hingga pemuda-pemudi yang tergabung dalam kelompok penggiat lingkungan.
Setiap akhir pekan, warga Tanjung Anom secara bergotong-royong membersihkan lingkungan, menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air yang tidak terpakai, dan membakar atau memusnahkan sarang-sarang nyamuk yang ditemukan di sekitar pemukiman. Kegiatan ini juga didukung oleh sosialisasi yang intensif, dengan para kader kesehatan desa yang memberikan edukasi tentang cara-cara yang efektif untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti.
Salah satu momen penting dalam gebrakan PSN Tanjung Anom adalah pelaksanaan "Aksi Bersih-Bersih Serentak", yang melibatkan lebih dari seratus warga desa. Di sini, semua orang, dari anak-anak hingga orang dewasa, bersatu untuk membersihkan selokan, menata pekarangan rumah, dan memastikan tidak ada tempat yang dapat menampung air yang menjadi sarang nyamuk.
Puncak dari kegiatan ini adalah program fogging yang dilakukan secara terjadwal untuk membasmi nyamuk dewasa, namun yang lebih penting adalah perubahan pola pikir masyarakat. Kini, warga Tanjung Anom semakin peduli dengan kebersihan lingkungan mereka dan menjadikannya bagian dari gaya hidup sehari-hari.
Melalui gebrakan PSN ini, Tanjung Anom bukan hanya berhasil menurunkan angka kejadian DBD, tetapi juga menunjukkan bahwa dengan kerja keras, semangat gotong-royong, dan kesadaran masyarakat, desa ini bisa menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari penyakit yang ditularkan oleh nyamuk.
Tanjung Anom bangga dengan pencapaiannya, namun mereka juga sadar bahwa perjalanan ini belum berakhir. PSN bukan hanya sekadar aksi seremonial, tetapi harus menjadi budaya yang terus dilestarikan. Dengan semangat bersama, Tanjung Anom siap untuk terus menjaga lingkungan sehat dan membangun masa depan yang lebih baik untuk generasi mendatang.
Mengapresiasi Kader Hebat, Membangun Pekon Tanjung Anom Juara
315
MUSDESUS KOPERASI MERAH PUTIH TAHUN 2025, MENUJU INDONESIA EMAS 2045
2161
Pemanfaatan Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) Penyaluran Bansos Pakai DTSEN Mulai Mei 2025
1791
Sosialisasi Pembentukan Koperasi Merah Putih Digelar di Kecamatan Ambarawa
1611
PENYERAHAN BANTUAN SOSIAL RUMAH TIDAK LAYAK HUNI KABUPATEN PRINGSEWU 2025
1215
PEMUTIHAN PAJAK KENDARAAN LAMPUNG MULAI 1 MEI - 31 JULI 2025
2494
Mengapresiasi Kader Hebat, Membangun Pekon Tanjung Anom Juara
Berita
315
MUSDESUS KOPERASI MERAH PUTIH TAHUN 2025, MENUJU INDONESIA EMAS 2045
Berita
2161
Pemanfaatan Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) Penyaluran Bansos Pakai DTSEN Mulai Mei 2025
Berita
1791
Sosialisasi Pembentukan Koperasi Merah Putih Digelar di Kecamatan Ambarawa
Berita
1611
PENYERAHAN BANTUAN SOSIAL RUMAH TIDAK LAYAK HUNI KABUPATEN PRINGSEWU 2025
Berita
1215
PEMUTIHAN PAJAK KENDARAAN LAMPUNG MULAI 1 MEI - 31 JULI 2025
Berita
2494